Oleh: Leny Oktaviana Dewi, S.Pd (Manager BPI YPIT Mutiara Hati Malang)

Pahala besar yang datang bersama Ramadhan sebenarnya sudah dapat kita mulai persiapkan jauh sebelum bulan suci itu tiba. Hal ini bisa dimulai sejak bulan Rajab, sebagai masa menanam benih amal yang nantinya akan kita tuai di bulan Ramadhan. Sebagaimana dikatakan oleh Abu Bakr al-Balkhi rahimahullah dalam kitab Latha’iful Ma’arif Ibnu Rajab:

“Bulan Rajab adalah masa menanam. Dan Sya’ban saatnya menyiram tanaman. Maka Ramadhan adalah waktu menuai hasil panen.”

Pesan ini mengajarkan kita bahwa bulan Rajab adalah waktu yang sangat tepat untuk memulai amal-amal kebaikan yang akan memberikan hasil berlipat ganda ketika Ramadhan tiba. Salah satu cara terbaik untuk mempersiapkan diri dalam menyambut Ramadhan adalah dengan memperbanyak ibadah, seperti membaca Al-Quran, bersedekah, melaksanakan shalat malam, serta berpuasa sunah.

### Keutamaan Berpuasa di Bulan Rajab

Imam ats-Tsauri rahimahullah juga menyatakan dalam Latha’iful Ma’arif (213) bahwa beliau lebih menyukai berpuasa di bulan-bulan haram, termasuk Rajab. Bulan Rajab termasuk dalam kategori bulan haram, yang artinya perbuatan haram sangat ditekankan untuk dihindari, dan amal kebaikan lebih dimuliakan. Pada bulan-bulan ini, kita sangat dianjurkan untuk meningkatkan amal ibadah kita, baik berupa kebaikan langsung maupun menahan diri dari keburukan.

### Amalan yang Bisa Diperbanyak di Bulan Rajab

Agar kita dapat memanfaatkan bulan Rajab dengan sebaik-baiknya, ada beberapa tips mudah yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari:

1. *Niatkan untuk Mengikuti Sunah Rasulullah SAW*
Setiap amal ibadah yang kita lakukan harus dimulai dengan niat yang ikhlas, terutama dalam meniru kebiasaan baik Rasulullah SAW.

2. *Tidur di Awal Waktu*
Tidur lebih awal membantu kita bangun malam untuk melaksanakan tahajud serta bersiap untuk sahur dan puasa sunah.

3. *Memperbanyak Istighfar di Waktu Sahur*
Waktu sahur adalah waktu yang penuh berkah. Manfaatkan dengan memperbanyak istighfar untuk memohon ampunan dari Allah SWT.

4. *Mengkonsumsi Makanan Bergizi saat Sahur dan Berbuka*
Makanan yang bergizi sangat penting untuk menjaga stamina tubuh agar kita bisa beribadah dengan lebih khusyuk.

5. *Sibukkan Diri dengan Amal Shalih Sepanjang Hari*
Usahakan agar setiap aktivitas sehari-hari kita dipenuhi dengan amal shalih, mulai dari membantu orang lain, bersedekah, hingga berdzikir.

6. *Berdoa Menjelang Berbuka Puasa*
Waktu berbuka puasa adalah waktu mustajab untuk berdoa. Mohon agar amal ibadah kita diterima dan dosa-dosa kita diampuni oleh Allah SWT.

7. *Memberikan Makanan untuk Berbuka Puasa*
Jika tidak memungkinkan untuk berpuasa sepanjang bulan Rajab, kita dapat memperbanyak sedekah dengan memberi makanan berbuka kepada orang yang berpuasa.

Dengan memulai amalan-amalan ini sejak bulan Rajab, kita sedang menanam benih kebaikan yang akan berbuah manis pada saat Ramadhan. Semoga kita dapat memanfaatkan setiap detik waktu dengan penuh keberkahan dan semakin dekat dengan Allah SWT.